Gambar Sampul Penjaskes · Bab 5 Kebugaran Jasmani
Penjaskes · Bab 5 Kebugaran Jasmani
Atmaja Budi Bambang

23/08/2021 05:18:28

SMP 8 K 13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Bab 5 Aktivitas Pengembangan (Kebugaran Jasmani)

91

Aktivitas Pengembangan

(Kebugaran Jasmani)

5

Bab

Sumber:

www.pelangihotel.com

, 2009

Gambar 5.1

Fitnes merupakan salah satu bentuk latihan kebugaran jasmani.

92

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas VIII

Setelah mempelajari materi pada bab ini, siswa diharapkan dapat:

1. mempraktikkan latihan kekuatan dan daya tahan anggota badan bagian atas

(lengan, bahu, dada, dan perut),

2. mempraktikkan latihan kekuatan dan daya tahan anggota badan bagian bawah

(paha dan kaki), dan

3. mempraktikkan latihan kekuatan dan daya tahan anggota tubuh bagian atas

dan bawah dengan sistem sirkuit.

Tujuan Pembelajaran

Dewasa ini, seiring dengan kemajuan teknologi

manusia banyak dimanjakan oleh berbagai ragam fasilitas

yang serba praktis yang dapat memberikan kemudahan

dan menunjang setiap aktivitas manusia. Dengan demikian,

seseorang tidak perlu melakukan aktivitas fisik yang

berarti dalam menjalankan segala pekerjaannya. Selain

itu gaya hidup yang tidak sehat dan rendahnya kesadaran

berolahraga merupakan faktor yang membuat tubuh

mudah lelah dan berisiko mudah terkena penyakit.

Sehubungan dengan hal tersebut menjaga kesehatan dan kebugaran jasmani

merupakan suatu keharusan yang harus dilakukan. Tahukah kalian bagaimana

cara menjaga tubuh kalian agar tetap sehat dan bugar? Tentu jawabnya adalah

dengan cara menerapkan pola hidup sehat dan juga rajin berolahraga. Hal ini

disebabkan kebugaran jasmani tidak bisa diperoleh dengan cara instan melainkan

harus diusahakan secara teratur melalui latihan fisik seperti aerobik, fitnes, joging,

dan lainnya. Latihan fisik yang dilakukan harus memuat komponen-komponen

kesegaran jasmani, yaitu latihan kekuatan, kecepatan, kelentukan, keseimbangan

dan sebagainya.

Di kelas VII, kalian telah mempelaj

ari tentang beberapa komponen kesegaran

jasmani dan juga beberapa latihannya. Nah, di kelas VIII kalian akan mempelajari

lebih lanjut beberapa komponen kebugaran jasmani

yang lain. Setelah mempelajari

Bab ini, kalian diharapkan mampu melakukan latihan kekuatan dan daya tahan

anggota badan bagian atas, anggota badan bagian bawah, latihan sirkuit, latihan

kecepatan dan kelincahan anggota badan bagian atas dan juga anggota badan

bagian bawah.

Kebugaran jasmani adalah kesanggupan dan kemampuan tubuh untuk

melakukan penyesuaian terhadap beban fisik yang diberikan tanpa menimbulkan

kelelahan yang berlebihan. Kebugaran jasmani merupakan modal utama ketika

melakukan aktivitas agar bisa maksimal.

A.

Latihan Kekuatan dan Daya Tahan Anggota

Badan

kebugaran jasmani,

latihan kekuatan,

latihan daya tahan,

latihan kecepatan,

latihan kelincahan

Kata Kunci

Bab 5 Aktivitas Pengembangan (Kebugaran Jasmani)

93

1. Latihan Kekuatan dan Daya Tahan Anggota Badan

Bagian Atas

Latihan kekuatan ditujukan pada pembentukan otot-otot besar.

Adapun latihan

daya tahan ditujukan pada kemampuan otot untuk melakukan suatu kerja secara

terus-menerus dalam waktu yang relatif lama dengan beban tertentu. Kemampuan

otot untuk melakukan kerja secara terus-menerus merupakan hal yang penting dalam

olahraga sebab secara tidak langsung merupakan daya untuk dapat mengatasi

kelelahan otot.

Berikut ini beberapa latihan kekuatan dan daya tahan anggota

badan bagian atas yang dapat dipraktikkan siswa dengan sistem sirkuit serta

nilai disiplin dan tanggung jawab.

a. Kekuatan Otot Lengan

Latihan kekuatan otot lengan dapat dilakukan dengan cara berikut ini.

1)

Push Up

Tujuan latihan

push up

adalah untuk menguatkan otot lengan.

Latihan

push up

dapat dipraktikkan siswa dengan cara berikut ini.

a) Mula-mula tidur telungkup, kedua

kaki dirapatkan lurus di belakang

dan ujung kaki bertumpu pada

lantai.

b) Kedua telapak tangan berada di

samping dada, jari-jari tangan me-

nunjuk ke depan dan kedua siku

ditekuk.

c) Kemudian badan diangkat ke atas

hingga kedua tangan lurus serta

posisi badan dan kaki berada dalam

satu garis lurus.

d) Lalu badan diturunkan kembali dengan jalan membengkokkan kedua

siku. Badan dan kedua kaki tetap lurus menyentuh lantai.

e) Lakukan gerakan ini secara berulang-ulang.

2) Latihan berjongkok dengan bertumpu pada telapak tangan

Tujuan melakukan lati

han ini adalah untuk menguatkan otot lengan.

Ada beberapa unsur atau komponen kebugaran jasmani yang perlu diperhati-

kan yaitu kekuatan, daya tahan otot jantung dan paru-paru, kecepatan, kelincahan,

kelentukan serta daya ledak. Unsur-unsur tersebut perlu dilatih melalui latihan

yang terprogram. Di kelas VII beberapa komponen kebugaran jasmani telah

kalian pelajari. Nah di kelas VIII ini, komponen jasmani yang akan dibahas adalah

komponen kekuatan, daya tahan, serta latihan kecepatan dan kelincahan.

Gambar 5.2

Latihan

push up

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

94

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas VIII

Latihan ini dapat dipraktikkan siswa dengan cara berikut ini.

a) Mula-mula sikap badan jongkok,

kedua kaki sedikit rapat, kedua

tangan lurus berada di antara

kedua paha mendekati lutut, serta

telapak tangan terbuka dan me-

numpu pada lantai.

b) Sentuhkan paha bagian dalam

dekat dengan siku tangan.

c) Angkatlah kedua kaki ke atas

secara perlahan-lahan hingga lepas

dari lantai. Siku dapat berfungsi

sebagai penahan.

d) Sikap ini dipertahankan selama 5 – 8 detik.

b. Kekuatan Otot Lengan dan Bahu

Tujuan melakukan latihan kekuatan otot lengan dan bahu adalah untuk

menguatkan otot lengan dan bahu. Latihan kekuatan otot lengan dan bahu dapat

dipraktikkan siswa dengan cara berikut ini.

1) Latihan ini dilakukan dengan cara ber-

pasangan, salah satunya melakukan

gerakan berjalan dengan tangan dan

pasangannya membantu memegang

dan mengangkat kedua kakinya.

2) Latihan ini dilakukan secara berulang-

ulang dan bergantian (misalnya dengan

menempuh jarak 10 m hingga 20 m).

c. Kekuatan Otot Lengan, Bahu,

dan Dada

Tujuan melakukan latihan kekuatan

otot lengan, bahu, dan dada adalah untuk

menguatkan otot lengan, bahu, dan dada.

Latihan ini dapat praktikkan siswa dengan

cara diawali dari sikap telungkup dengan

posisi lengan ditekuk di samping badan.

Kemudian lengan diluruskan ke depan

sehingga dada terangkat ke atas. Setelah

itu lengan ditekuk kembali sehingga posisi

dada turun ke lantai. Adapun kedua paha

dan kaki tetap menempel di lantai.

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.4

Latihan kekuatan otot lengan

dan bahu.

Gambar 5.3

Latihan berjongkok dengan

bertumpu pada telapak tangan.

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.5

Latihan otot lengan, bahu

dan dada.

Bab 5 Aktivitas Pengembangan (Kebugaran Jasmani)

95

d. Kekuatan Otot Perut

Tujuan melakuk

an latihan kekuatan otot

perut adalah untuk menguatkan otot-otot

perut. Salah satu latihan yang baik untuk

kekuatan dan daya tahan otot perut adalah

dengan melakukan

sit up

dengan tangan

menyilang. Latihan ini dapat

dipraktikkan

siswa dengan cara berbaring telentang dengan

tangan disilangkan di depan dada dan lutut

ditekukkan, angkat tubuh ke posisi setengah

duduk dan kembali. Lakukan sebanyak 10

hingga 15 kali.

2. Latihan Kekuatan dan Daya Tahan Anggota Badan

Bagian Bawah

Kekuatan dan daya tahan anggota badan bagian bawah dapat dilatih dengan

berbagai bentuk latihan. Berikut ini beberapa bentuk latihan kekuatan dan daya

tahan anggota badan bagian bawah yang dapat dipraktikkan siswa dengan nilai

disiplin dan tanggung jawab.

a. Latihan Otot Kaki

Tujuan melakukan latihan kekuatan otot

kaki adalah untuk menguatkan otot kaki.

Latihan kekuatan otot kaki dapat dilakukan

dengan berbagai cara berikut ini.

1) Latihan

squat jump

Latihan

squat jump

dapat dipraktikkan

siswa dengan cara melompat ke atas

dengan posisi kedua tangan dikaitkan di

leher, pada saat meloncat posisi kaki

lurus dan pada saat turun kedua lutut

agak ditekuk dengan posisi pinggang

hanya sedikit diturunkan. Gerakan ini

dilakukan secara berulang-ulang.

2) Latihan naik turun bangku

Latihan ini dapat dipraktikkan siswa

dengan cara naik turun bangku yang

ketinggiannya disesuaikan dengan siswa.

Setelah itu dilanjutkan gerak lompat dua

kaki (disesuaikan dengan kemampuan

siswa).

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.6

Latihan

sit up

dengan

tangan menyilang.

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.7

Latihan

squat jump

.

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.8

Latihan naik turun bangku.

96

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas VIII

b. Latihan Kekuatan Otot Kaki dan Paha

Latihan kekuatan otot kaki dan paha dapat dilakukan secara berpasangan.

Berikut ini bentuk-bentuk latihan yang dapat dilakukan siswa.

1) Latihan kekuatan mendorong

Latihan ini dapat dipraktikkan siswa

dengan cara mencari teman yang

seimbang dengan saling memegang

bahu pasangannya. Setelah mendengar

aba-aba “ya” maka saling mendorong

pasangannya sampai melewati garis

batas untuk dapat memenangkan

pertandingan. Latihan kekuatan dengan

mendorong berguna untuk melatih

kekuatan otot kaki dan tangan.

2) Latihan kekuatan dengan

menggendong teman dan

menempuh suatu jarak yang

telah ditentukan

Latihan ini berguna untuk melatih

kekuatan otot kaki khususnya bagian

paha dan punggung. Latihan ini dapat

dipraktikkan oleh siswa dengan cara

berjalan sambil menggendong teman

menempuh jarak tertentu.

3. Latihan Sirkuit (

Circuit Training

)

Ada bermacam-macam bentuk latihan kebugaran jasmani salah satunya adalah

dengan melakukan latihan sirkuit (

circuit training

). Latihan sirkuit (

circuit training

)

merupakan salah satu rangkaian latihan yang terdiri atas bermacam-macam bentuk

latihan dan latihan ini biasanya disusun melingkar berurutan.

Latihan sirkuit mulai diperkenalkan pada tahun 1953 di Universitas of Leeds

di Inggris oleh Morgan dan Adamson. Latihan ini dapat memperbaiki dan

meningkatkan kebugaran seluruh tubuh yang meliputi kekuatan, daya tahan,

kelincahan, dan kebugaran. Berikut ini langkah-langkah melakukan latihan sirkuit

untuk kekuatan dan daya tahan badan bagian atas dan bawah yang dapat

dipraktikkan siswa dengan nilai disiplin dan tanggung jawab.

a. Menentukan jumlah pos dan jenis latihannya.

b. Di setiap pos siswa harus melakukan satu bentuk latihan tertentu.

c. Setelah melakukan latihan di pos 1 maka siswa harus segera berganti ke pos 2

begitu seterusnya ke seluruh pos yang ada.

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.9

Latihan kekuatan saling

mendorong.

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.10

Latihan kekuatan dengan

menggendong teman

Bab 5 Aktivitas Pengembangan (Kebugaran Jasmani)

97

Berikut ini contoh pelaksanaan latihan sirkuit.

a. Pos 1 siswa harus melakukan

push up

selama 30 detik.

b. Pos 2 siswa harus melakukan latihan berjongkok dengan bertumpu pada

telapak tangan.

c. Pos 3 siswa harus melakukan latihan naik turun bangku selama 30 detik.

d. Pos 4 siswa harus melakukan

squat jump

selama 30 detik.

e. Pos 5 siswa harus mendorong bola basket menuju ke arah teman selama 30

detik.

f. Pos 6 siswa harus melakukan lari bolak-balik.

Perhatikan gambar di bawah ini!

Setelah mempelajari materi pada bab ini, siswa diharapkan dapat:

1. mempraktikkan latihan kecepatan anggota badan bagian atas dan bawah

(tangan, perut, punggung, dan kaki), dan

2. mempraktikkan bentuk-bentuk latihan kelincahan anggota badan bagian atas

dan bawah.

Tujuan Pembelajaran

1. Latihan Kecepatan

Latihan kecepatan (

speed

) bertujuan untuk meningkatkan daya lentur dan

ketahanan tubuh beserta gerakan-gerakan cepat dengan jumlah beban yang ringan.

Latihan kecepatan merupakan latihan kemampuan otot yang ditandai dengan

perubahan kontraksi untuk menuju frekuensi yang maksimal. Latihan kecepatan

meliputi dua hal yaitu latihan kecepatan anggota badan atas dan bawah.

B.

Latihan Kecepatan dan Kelincahan

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.11

Langkah-langkah melakukan latihan sirkuit

Pos 1

Pos 2

Pos 5

Pos 3

Pos 4

Pos 6

98

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas VIII

Berikut ini beberapa bentuk latihan kecepatan anggota badan atas dan

bawah yang dapat dipraktikkan siswa dengan nilai disiplin dan tanggung jawab.

a. Latihan Kecepatan Anggota Badan Bagian Atas

1) Latihan kecepatan otot tangan

Latihan kece

patan otot tangan dapat dilatih dengan beberapa cara diantaranya

adalah dengan latihan

push up

dan latihan lempar tangkap bola.

a) Latihan kecepatan otot

tangan dengan

push up

.

Bentuk latihan ini dapat

dilakukan siswa dengan

melakukan gerakan

push

up

selama 20 kali per

menit.

b) Latihan kecepatan

lempar

tangkap bola.

Latihan tersebut dapat

dipraktikkan

siswa dengan

cara melakukan

passing

bola secara berpasangan.

Satu orang melakukan

lemparan sedangkan

yang lainnya menangkap

kemudian mengembalikan

nya. Sedapat mungkin gerakan

passing

dilakukan dengan cepat untuk melatih kecepatan otot tangan.

2) Latihan kecepatan otot perut

Latihan kecepatan dan

kekuatan otot perut dapat d

ipraktikkan

siswa dengan

latihan

sit up

sebanyak mungkin sesuai kemampuan. Latihan ini dapat dilakukan

dengan meminta bantuan teman.

3) Latihan kecepatan otot punggung

Latihan ini dipraktikkan dengan cara melakukan gerakan dari sikap tidur

telungkup, dengan kaki dirapatkan dan kedua tangan berpegangan di belakang

kepala. Kemudian badan dan dada diangkat agar tidak menyentuh lantai.

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.14

a) Latihan kecepatan dan kekuatan otot perut; b) Latihan kekuatan otot punggung.

a)

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.12

Latihan

push up

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.13

Latihan lempar tangkap bola

b)

Bab 5 Aktivitas Pengembangan (Kebugaran Jasmani)

99

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.15

Lintasan lari bolak-balik.

2. Latihan Kelincahan (

Agility

)

Latihan kelincahan adalah kemampuan seseorang untuk dapat mengubah arah

dengan cepat dan tepat pada waktu bergerak tanpa kehilangan keseimbangan.

Bentuk-bentuk latihan kecepatan mengharuskan seseorang untuk bergerak dengan

cepat dan mengubah arah dengan tangkas tanpa harus kehilangan keseimbangan

dan harus sadar akan posisi tubuhnya. Berikut ini bentuk-bentuk latihan kelincahan

anggota badan bagian atas dan bawah yang dapat dilakukan siswa dengan nilai

disiplin dan tanggung jawab.

a. Lari bolak-balik (

shuttle run

)

Lari ini dapat dilakukan siswa secepat mungkin sebanyak 6 – 9 kali dalam

jarak 4 – 5 meter. Setiap kali sampai pada satu titik sebagai batas, pelari

harus secepatnya berusaha mengubah arah lari untuk berlari menuju titik

lainnya. Perhatikan gambar di bawah ini!

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan latihan

shuttle run

.

1) Jarak antara kedua titik jangan terlalu jauh (10 meter atau lebih). Hal ini

disebabkan jarak yang yang terlalu jauh akan menyebabkan atlet mudah

kelelahan. Akibatnya tidak mampu lagi untuk lari dengan cepat sehingga

memengaruhi kelincahannya.

2) Jumlah ulangan lari bolak-balik jangan terlalu banyak sehingga akan

menyebabkan atlet lelah dan hal ini akan memengaruhi kelincahan atlet.

b. Latihan Kecepatan Anggota Badan Bagian Bawah

Bentuk-bentuk latihan kecepatan anggota badan bagian bawah dapat

meliputi latihan-latihan berikut ini.

1) Naik turun tangga 45 kali per menit

2) Lari menempuh jarak 20 meter secara berulang-ulang, latihan pertama

dilakukan dengan pelan-pelan kemudian

mendekati finis lari dilakukan dengan

kecepatan yang maksimal.

3) Lari cepat

4) Lari naik bukit (

up hill

)

5) Lari menuruni bukit (

down hill

) untuk melatih kecepatan frekuensi gerak

kaki, lebih baik lagi jika ada angin dari belakang.

100

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas VIII

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.16

Lintasan lari zig-zag.

b. Lari zig-zag

Lari ini hampir sama dengan lari bolak-balik, perbedaannya dalam latihan ini

siswa harus berlari melalui beberapa titik. Perhatikan gambar di bawah ini!

c.

Squat trust

Latihan

squat trust

dapat dipraktik-

kan siswa dengan cara berikut ini.

1) Berdiri tegak. Kemudian jongkok

dan posisi tangan di lantai.

2) Lempar kaki ke belakang sehingga

seluruh badan lurus dalam sikap

push up

.

3) Dengan kedua lengan tetap

bersandar di lantai, lempar

kedua kaki ke depan di antara

kedua lengan.

4) Luruskan seluruh badan (meng-

hadap ke atas).

5) Satu tangan lepaskan dari lantai

segera kembalikan badan hingga

berada dalam sikap

push up

kembali.

6) Kembali ke posisi berdiri tegak.

7) Seluruh rangkaian gerakan ini

harus dilakukan dengan cepat.

d. Bermain lompat tali

Latihan ini dapat dilakukan oleh siswa

secara perorangan atau kelompak.

e. Lari dan lompat melewati rintangan

misalnya deretan ban bekas.

f. Lompat melewati bangku senam

dengan berulang-ulang dan tinggi

bangku yang akan digunakan kira-kira

10 cm – 15 cm disesuaikan dengan

kondisi siswa.

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2009

Gambar 5.17

c. Latihan

squat trust

;

d. Lompat tali; e. Lompat melewati

rintangan; f. Lompat melewati bangku

senam.

c.

d.

e.

f.

Bab 5 Aktivitas Pengembangan (Kebugaran Jasmani)

101

Rangkuman

Info Khusus

Informasi & Tips

Sebelum melakukan latihan, siswa terlebih dulu melakukan pemanasan.

Latihan kekuatan, daya tahan, kecepatan, dan kelincahan harus dilakukan secara

bertahap dan dipastikan alat yang digunakan aman.

Latihan kekuatan otot menggunakan beban berat sebaiknya dilakukan dengan

sedikit pengulangan.

Latihan daya tahan otot menggunakan beban ringan sebaiknya dilakukan dengan

intensitas pengulangan yang tinggi.

Perlu adanya pendampingan dari instruktur atau guru.

Latihan kekuatan badan bagian atas meliputi latihan kekuatan otot lengan,

bahu, dada, punggung, serta perut.

Latihan kekuatan dan daya tahan anggota badan bagian bawah meliputi latihan

kekuatan otot kaki dan paha.

Latihan sirkuit (

circuit training

) merupakan salah satu rangkaian latihan yang

terdiri atas bermacam-macam bentuk latihan dan latihan ini biasanya disusun

melingkar berurutan.

Latihan kecepatan (

speed

) bertujuan untuk meningkatkan daya lentur dan

ketahanan tubuh serta gerakan-gerakan cepat dengan jumlah beban yang ringan.

Latihan kecepatan merupakan latihan kemampuan otot yang ditandai dengan

perubahan kontraksi untuk menuju frekuensi yang maksimal.

Latihan kelincahan adalah kemampuan seseorang untuk dapat mengubah arah

dengan cepat dan tepat pada waktu bergerak tanpa kehilangan keseimbangan.

Bentuk-bentuk latihan kelincahan antara lain lari bolak-balik, lari zig-

zag,

squat

trust

, bermain lompat tali, lari dan

lompat melewati rintangan,

serta lompat

melewati bangku senam.

Tingkat kebugaran jasmani seseorang dapat diukur melalui denyut nadinya.

Denyut nadi adalah frekuensi irama denyut atau detak jantung yang dapat diraba

di permukaan kulit pada tempat-tempat tertentu. Hal ini berarti frekuensi denyut

nadi pada umumnya sama dengan frekuensi detak jantungnya. Tempat meraba

denyut nadi antara lain di pergelangan tangan bagian depan sebelah atas pangkal

ibu jari, di leher sebelah kiri kanan, di dada sebelah kiri tepat di apex jantung, dan

di pelipis. Frekuensi nadi akan meningkat bila kerja jantung meningkat.

102

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas VIII

Evaluasi Bab 5

Tugas Mandiri

A.Pilihlah jawaban yang paling tepat!

1. Kemampuan fisik seseorang dalam melakukan tugas sehari-hari sangat

ditentukan oleh ... .

a. kesehatan jasmani

b. kebugaran jasmani

c. daya tahan tubuh

d. aktivitas seseorang

2.

Push up

merupakan salah satu bentuk latihan yang bertujuan untuk melatih

otot ... .

a. lengan dan bahu

b. lengan dan kaki

c. lengan dan punggung

d. lengan dan perut

3. Gerakan mendorong benda dengan kedua tangan adalah untuk melatih

kekuatan otot ... .

a. lengan dan kaki

b. lengan dan perut

c. lengan dan bahu

d. lengan dan punggung

4. Bentuk latihan gerakan

sit up

yang dilakukan sambil menangkap bola berguna

untuk melatih kecepatan otot ... .

a. perut

c. tangan

b. dada

d. punggung

5. Latihan yang dilakukan untuk melatih kekuatan otot lengan dan bahu

adalah ... .

a.

push up

c.

sit up

b.

back up

d.

pool up

6. Gerakan naik turun bangku merupakan salah satu bentuk latihan kekuatan

otot ... .

a. pinggang

c. kaki

b. dada

d. tangan

7.

Push up

dilakukan dengan posisi telungkup, bagian tubuh yang menempel

lantai adalah ... .

a. kedua ujung kaki dan dada

b. kedua telapak tangan dan kedua ujung kaki

c. kedua lutut dan kedua telapak tangan

d. kedua ujung kaki dan kedua lutut

Bab 5 Aktivitas Pengembangan (Kebugaran Jasmani)

103

8. Bentuk latihan kecepatan dengan melatih kekuatan otot kaki dapat dilakukan

dengan ... .

a.

push up

sambil tepuk tangan

b.

pull up

sambil tepuk tangan

c.

back up

sambil menangkap bola

d. naik turun tangga

9. Melakukan beberapa latihan yang dibagi menjadi beberapa pos tes disebut ...

a.

jogging

b.

internal training

c. daya tahan kardiovaskular

d. latihan sirkuit (

circuit training

)

10. Cara melakukan kecepatan otot tangan dengan

passing

bola basket adalah

dengan cara gerakan ... .

a. lambat dan cepat tanpa perhitungan waktu

b. secepat-cepatnya tanpa perhitungan waktu

c. secepat-cepatnya dengan perhitungan waktu

d. selambat-lambatnya dengan perhitungan waktu

11. Untuk melatih kecepatan anggota tubuh bagian bawah dapat dilakukan

dengan ... .

a.

push up

sebanyak mungkin

b.

pull up

sebanyak mungkin

c. mengangkat barbel dengan berlari

d. lari cepat jarak pendek

12. Pendaratan telapak kaki yang benar saat latihan kelincahan dengan lompat

tali adalah ... .

a. ujung telapak kaki

b. tengah telapak kaki

c. tumit telapak kaki

d. pinggir telapak kaki

13. Untuk meningkatkan daya lentur dan ketahanan tubuh serta gerakan-gerakan

cepat dengan jumlah beban yang ringan disebut latihan ... .

a. ketahanan

b. kekuatan

c. kelincahan

d. kecepatan

14. Di dalam permainan sepak bola diperlukan otot kaki yang kuat, salah satu

bentuk latihan kekuatan otot kaki adalah ... .

a.

squat jump

b.

sit up

c.

back up

d.

push up

104

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas VIII

15. Kemampuan seseorang untuk mengubah arah dengan cepat tanpa kehilangan

keseimbangan disebut ... .

a.

power

b.

agility

c.

speed

d.

endurance

B.Jawablah dengan singkat dan benar!

1. Sebutkan faktor yang memengaruhi kesegaran jasmani seseorang!

2. Apakah tujuan melakukan latihan kekuatan?

3. Bagaimanakah cara melakukan gerakan

push up

dan apa manfaat gerakan

tersebut?

4. Jelaskan yang dimaksud latihan sirkuit (

circuit training

)!

5. Jelaskan yang dimaksud latihan kecepatan beserta tujuannya!

Tugas Kelompok

Kerjakan tugas berikut!

Setiap orang memerlukan kebugaran jasmani yang baik, agar ia dapat melaksana-

kan pekerjaan yang efektif dan efisien tanpa mengalami kelelahan yang berarti.

Coba diskusikan dengan kelompok belajarmu untuk menjawab pertanyaan-

pertanyaan berikut ini.

1. Bagaimanakah hubungan antara aktivitas fisik, kebugaran, dan kesehatan tubuh

seseorang?

2. Bagaimanakah olahraga yang teratur dapat memberikan kontribusi pada kualitas

hidup seseorang?

Tugas Praktik

Coba kalian praktikkan latihan berikut untuk melatih kekuatan otot perut.

Kalian dapat melakukan latihan dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini.

1. Lakukan posisi tidur telentang di atas matras.

2. Silangkan kedua tangan di atas dada dan tekuklah kedua lutut kalian.

3. Angkatlah tubuh hingga posisi setengah duduk, kemudian kembali lagi ke posisi

semula.

4. Posisi dari tidur telentang, mengangkat tubuh hingga posisi setengah duduk,

dan kembali lagi ke posisi tidur telentang dihitung sebagai satu gerakan.

5. Lakukan gerakan tersebut selama 30 detik.

Berapa banyak gerakan yang dapat kalian lakukan selama 30 detik?

Apa yang kalian rasakan pada bagian perut kalian ketika tubuh diangkat hingga

posisi setengah duduk?